Carilah ilmu sampai ke Cihara,Banten Selatan

Provinsi Banten identik dengan wisata Cagar Alam Ujung Kulon yang perlahan-lahan mulai mendunia.
Daya tarik badak bercula satu yang dilindungi membuat area wisata menjadi begitu sangat diminati. Ditambah lagi dengan keberadaan pulau-pulau eksotis disekitarnya seperti Pulau Peucang dan Pulau Panaitan, membuat kawasan ini sangat digemari oleh para pecinta dunia wisata di seluruh penjuru dunia.


Namun kawasan yang berada di provinsi yang terkenal dengan kesenian debusnya ini tidak hanya terpaku di wilayah ujung baratnya saja, pada bagian pesisir, tepatnya di wilayah selatan terdapat pantai-pantai yang menawan untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Pantai Pasir Putih yang terletak di Daerah Cihara, Kabupaten Lebak.

Mengunjungi Pantai Pasir Putih yang berada di Kampung Sukahuja, Desa Ciparahu, sebaiknya menggunakan kendaraan pribadi. Wilayahnya yang belum memiliki akses transportasi yang memadai menjadikan pantai ini agak sulit untuk dijangkau. Tidak hanya itu saja, kawasan ini juga tidak memiliki fasilitas penginapan. Di sini hanya ada warung-warung dan tempat bersantai yang terbuat dari kayu dan bambu.
 Walaupun terlihat sederhana dan belum dilengkapi dengan berbagai fasilitas, Anda tidak perlu khawatir dengan sajian alam yang ditawarkan Pantai Pasir Putih. Pantai ini memiliki karakteristik yang berbeda di setiap sisi kanan dan kirinya.

Pada sisi kanan pantai ini, hempasan ombak besar khas Laut Selatan Jawa yang berbenturan dengan karang dan batu cadas menjadi daya pikat yang menarik untuk dinikmati. Terkadang sekali-sekali pengunjung dapat menyaksikan percikan ombak yang melambung tinggi hingga mencapai 3 meter.

Berbeda dengan bagian kanan, sisi kiri Pantai Pasir Putih dihiasi dengan hamparan pasir yang bewarna putih kecoklatan. Di area ini juga menjadi tempat yang pas untuk pengunjung  bermain-main dengan ombak dan air laut. Walaupun terdapat karang-karang disekitarnya, namun hempasan ombak di bagian kiri pantai tidak berbahaya untuk para pengunjung.

Pantai Pasir Putih atau yang lebih dikenal oleh masyarakat sekitar dengan sebutan Pantai Pasput belum memiliki penginapan untuk para wisatawan. Disarankan bagi para pejalan kaki yang ingin menikmati dua sisi berbeda Pantai Pasir Putih bisa menginap di Kota Malingping yang berjarak 20 km dengan waktu tempuh 30 menit.

Walaupun belum dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, soal kebersihan dan kenyamanan, pantai ini sangat terjaga dan terawat. Hal ini dikarenakan kesadaran masyarakat sekitar yang selalu menjaga kelestarian alam yang ditawarkan Pantai Pasir Putih.Copyright@[Riky/IndonesiaKaya]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Situ Tonjong, Riwayatmu kini

Situ Kemuning: Rekreasi danau nan murah meriah.

Pengalaman adventure dan pesona keindahan kebun teh Cianten,Bogor,